Dengan torehan prestasinya, Jose Mourinho disebut-sebut sebagai salah satu pelatih terbaik yang pernah ada. Tapi Xavi Hernandez malah meyakini Mou tak akan tercatat dalam sejarah sepakbola.
Sepanjang kariernya, Mourinho sudah mengoleksi tujuh titel liga bersama Porto, Chelsea dan Inter Milan. Porto bahkan dibawanya menjuarai Liga Champions 2003-04 sementara Inter sukses merebut treble gelar pada dua tahun lalu.
Berkat keberhasilannya bersama Nerazzurri, Mourinho telah sejajar dengan dua pelatih legendaris lain; Ernst Happel dan Ottmar Hitzfeld, yang mampu menjuarai Liga Champions dengan dua klub yang berbeda.
Mourinho kini bernafsu untuk mencatat sejarahnya sendiri dengan membawa timnya, Real Madrid, menjuarai Eropa untuk kali kesepuluh di masa depan.
Meski sudah meraih banyak prestasi, Mourinho kerap memperagakan sepakbola pragmatis dan menderung mementingkan hasil akhir. Jadi, Xavi menilai Mourinho tidak selevel dengan Josep Guardiola, yang menerapkan filosofi sepakbola klub sehingga tercipta permainan atraktif.
"Mourinho tidak akan masuk di dalam sejarah sepakbola," sahut Xavi kepada Reserved Area di Canal + seperti dikutip Soccernet. "Bagiku, Guardiola adalah yang terbaik dan selalu menjadi yang terbaik selama empat tahun dia melatih."
"Dia telah merevolusi sepakbola. Chelsea memenangi Liga Champions tahun ini tapi Barcelona tetap menjadi patokan untuk sepakbola dunia."
Sepanjang kariernya, Mourinho sudah mengoleksi tujuh titel liga bersama Porto, Chelsea dan Inter Milan. Porto bahkan dibawanya menjuarai Liga Champions 2003-04 sementara Inter sukses merebut treble gelar pada dua tahun lalu.
Berkat keberhasilannya bersama Nerazzurri, Mourinho telah sejajar dengan dua pelatih legendaris lain; Ernst Happel dan Ottmar Hitzfeld, yang mampu menjuarai Liga Champions dengan dua klub yang berbeda.
Mourinho kini bernafsu untuk mencatat sejarahnya sendiri dengan membawa timnya, Real Madrid, menjuarai Eropa untuk kali kesepuluh di masa depan.
Meski sudah meraih banyak prestasi, Mourinho kerap memperagakan sepakbola pragmatis dan menderung mementingkan hasil akhir. Jadi, Xavi menilai Mourinho tidak selevel dengan Josep Guardiola, yang menerapkan filosofi sepakbola klub sehingga tercipta permainan atraktif.
"Mourinho tidak akan masuk di dalam sejarah sepakbola," sahut Xavi kepada Reserved Area di Canal + seperti dikutip Soccernet. "Bagiku, Guardiola adalah yang terbaik dan selalu menjadi yang terbaik selama empat tahun dia melatih."
"Dia telah merevolusi sepakbola. Chelsea memenangi Liga Champions tahun ini tapi Barcelona tetap menjadi patokan untuk sepakbola dunia."