koclokindoblog, 10 Mei 2012, Estoril - Meski belum juga nyetel dan memperlihatkan hasil yang bagus, Ducati tak kehilangan kepercayaan pada Valentino Rossi dan tim mekaniknya. Ducati justru percaya akan menemukan settingan motor yang pas untuk Rossi.
Sebelum ini, sempat tersiar kabar bahwa Rossi bakal pensiun pada akhir musim ini. Keputusan Rossi pensiun di antaranya dipicu oleh tak kunjung kompetitifnya Ducati. Dan demi menghindari pamornya rusak lantaran selalu terlempar di posisi belakang, menghentikan karier di dunia balap jadi opsi yang dipertimbangkan pembalap 33 tahun itu.
Namun, Rossi langsung membantahnya. Kepada Autosport, ia mengatakan bahwa kabar yang mengatakan dirinya bakal pensiun dari dunia balap pada akhir musim ini tidaklah benar.
Yang menjadi tantangan untuk Rossi dan Ducati kini adalah memperbaiki catatan mereka di lintasan. "Jelas, tantangannya adalah membangun sebuah motor yang disukai Valentino. Karena kami percaya bahwa motor yang disukai Valentino pasti bagus untuk pebalap lainnya juga," ujar chief technical Ducati Filippo Preziosi di Autosport.
"Kami mengikuti arahan yang disarankan Valentino. Tentu saja kami berusaha melakukan yang terbaik, namun saat ini masih belum mampu lebih cepat dari Honda. Tapi, jelas kami akan mengikuti jalan yang diinginkan Valentino," tegasnya.
Preziosi juga menambahkan bahwa ia memberikan kebebasan penuh kepada Jeremy Burgess, kepala tim mekanik Rossi, untuk berkreasi.
Sejak bergabung dengan Ducati di tahun 2011, Rossi tak pernah lagi bisa tampil kompetitif. Di musim tersebut dia malah dipaksa menjalani musim terburuknya dengan tidak sekalipun meraih kemenangan dan duduk di posisi tujuh klasemen akhir.
Sebelum ini, sempat tersiar kabar bahwa Rossi bakal pensiun pada akhir musim ini. Keputusan Rossi pensiun di antaranya dipicu oleh tak kunjung kompetitifnya Ducati. Dan demi menghindari pamornya rusak lantaran selalu terlempar di posisi belakang, menghentikan karier di dunia balap jadi opsi yang dipertimbangkan pembalap 33 tahun itu.
Namun, Rossi langsung membantahnya. Kepada Autosport, ia mengatakan bahwa kabar yang mengatakan dirinya bakal pensiun dari dunia balap pada akhir musim ini tidaklah benar.
Yang menjadi tantangan untuk Rossi dan Ducati kini adalah memperbaiki catatan mereka di lintasan. "Jelas, tantangannya adalah membangun sebuah motor yang disukai Valentino. Karena kami percaya bahwa motor yang disukai Valentino pasti bagus untuk pebalap lainnya juga," ujar chief technical Ducati Filippo Preziosi di Autosport.
"Kami mengikuti arahan yang disarankan Valentino. Tentu saja kami berusaha melakukan yang terbaik, namun saat ini masih belum mampu lebih cepat dari Honda. Tapi, jelas kami akan mengikuti jalan yang diinginkan Valentino," tegasnya.
Preziosi juga menambahkan bahwa ia memberikan kebebasan penuh kepada Jeremy Burgess, kepala tim mekanik Rossi, untuk berkreasi.
Sejak bergabung dengan Ducati di tahun 2011, Rossi tak pernah lagi bisa tampil kompetitif. Di musim tersebut dia malah dipaksa menjalani musim terburuknya dengan tidak sekalipun meraih kemenangan dan duduk di posisi tujuh klasemen akhir.
sport.detik.com
Memang pada musim ini sepertinya belum ada kemenangan yang berpihak pada Rossi bersama duccatinya. Ya di lintasan balap, selain faktor pembalamnya juga faktor motor juga menjadi penentu kecepatan
BalasHapusmantap, Mas Arie ngikutin MotoGP juga
BalasHapus